Berita ini bisa menjadi pelajaran berharga bagi
kaum laki-laki agar tidak sembarangan menuduh wanita melakukan
perselingkuhan dengan pria lain. Di Bayung Lencir, Kabupaten Musi
Banyuasin (Muba), seorang wanita bernama Susanti (35) nekat menghabisi
nyawa suaminya Sularso karena kesal selalu dituduh berselingkuh dengan
laki-laki lain.
Bahkan Susanti nekat mengajak Adi, pacar anak perempuannya yang masih berumur 18 tahun untuk membantu menjalankan aksi pembunuhannya. Awalnya, Susanti yang kerap kali dituduh berselingkuh oleh Sularso, telah habis kesabarannya dan berencana untuk menghabisi nyawa Sularso, karena telah dipengaruhi pikiran jahat Susanti mengajak Adi untuk membunuh suaminya tersebut.
Adi yang merupakan pacar anak tersangka mau saja membantu calon mertuanya tersebut hingga akhirnya Adi mengajak temannya bernama Demi Mulyono yang juga warga Bayung Lencir.
Peristiwa tragis yang terjadi pada tanggal 26 Februari 2013 lalu itu berhasil diungkap pihak kepolisian melalui penyidikan yang intensif. Bermula dari penemuan mayat Sularso di pinggir sungai Dusun II Desa Kecamatan Bayung Lencir pada Sabtu, (2/3/2013) lalu polisi mengungkap motif kematian korban.
Polsek Bayung Lencir, menemukan mayat yang hanya mengenakan celana dalam tanpa identitas. Adapun ciri-ciri korban, diperkirakan berumur 45 tahun, tinggi sekitar 160-165 cm, warna kulit sawo matang, dan kepala agak botak. Polisi memperkirakan mayat tersebut sudah lebih dari tiga hari sejak terjadi pembunuhan.
Bahkan Susanti nekat mengajak Adi, pacar anak perempuannya yang masih berumur 18 tahun untuk membantu menjalankan aksi pembunuhannya. Awalnya, Susanti yang kerap kali dituduh berselingkuh oleh Sularso, telah habis kesabarannya dan berencana untuk menghabisi nyawa Sularso, karena telah dipengaruhi pikiran jahat Susanti mengajak Adi untuk membunuh suaminya tersebut.
Adi yang merupakan pacar anak tersangka mau saja membantu calon mertuanya tersebut hingga akhirnya Adi mengajak temannya bernama Demi Mulyono yang juga warga Bayung Lencir.
Peristiwa tragis yang terjadi pada tanggal 26 Februari 2013 lalu itu berhasil diungkap pihak kepolisian melalui penyidikan yang intensif. Bermula dari penemuan mayat Sularso di pinggir sungai Dusun II Desa Kecamatan Bayung Lencir pada Sabtu, (2/3/2013) lalu polisi mengungkap motif kematian korban.
Polsek Bayung Lencir, menemukan mayat yang hanya mengenakan celana dalam tanpa identitas. Adapun ciri-ciri korban, diperkirakan berumur 45 tahun, tinggi sekitar 160-165 cm, warna kulit sawo matang, dan kepala agak botak. Polisi memperkirakan mayat tersebut sudah lebih dari tiga hari sejak terjadi pembunuhan.
Karya John Ady Susilo Tenaga Pendidik SDN4 Bayung Lencir
0 Responses So Far: